Tuesday, October 23, 2018

Shio Ciong dan Hap Tahun 2019

Tahun ini, sejak 04 Februari 2019, disebut tahun Jihai (己亥) atau Babi Tanah Yin. Biasanya orang ingin tahu shio apa saja yang ciong (clash) dengan tahun Babi maksudnya agar sipemilik shio bisa berupaya lebih sadar dan waspada terhadap kejadian-kejadian yang kurang baik sebelum bertindak. Lawan dari ciong adalah hap (in harmony) dengan tahun Babi maksudnya juga sama agar sipemilik shio sadar dan waspada dan bertindak seandainya ada peluang baik muncul tahun ini.

Baca seluruhnya...

Untuk ciong, rumusan yang digunakan adalah pola segi-empat karena dalam pola ini terbentuk sudut siku (90 derajat) dan diametral (180 derajat). Untuk hap, rumusan yang digunakan adalah pola segi-tiga yang berasal dari segi-tiga afinitas atau 三合 (san he - tiga bersama).

Shio yang Ciong dan Hap 2019
Gambar 1. Segi-empat Ciong dan Segi-tiga Hap.
Hai(亥) adalah huruf yang mewakili tahun Babi 2019.

Jadi pada tahun 2019 yang ciong adalah shio Harimau (寅), Ular (巳), Kera (申) dan Babi (亥) itu sendiri. Sedangkan yang hap adalah shio Kelinci (卯) dan Kambing (未).

Jika faktor wuxing (dinamika lima unsur) dipertimbangkan maka shio yang paling ciong adalah shio Ular Air Yin (癸巳) yakni kelahiran antara 4 Februari 1953 s/d 3 Februari 1954 dan Babi Air Yin (癸亥) yakni kelahiran antara 4 Februari 1983 s/d 3 Februari 1984. Sedangkan Harimau Air Yang (壬寅) kelahiran 4 Februari 1962 s/d 3 Februari 1963 dan Kera Air Yang (壬申) kelahiran 5 Februari 1932 s/d 3 Februari 1933 dan 4 Februari 1992 s/d 3 Februari 1993, mengalami ciong 'lebih kecil' yang harus diwaspadai agar tidak tumbuh menjadi besar.

Secara umum jagalah kesehatan anda terutama yang lemah pada organ tubuh yang berhubungan dengan 'air' seperti ginjal, kandung-kemih, telinga dan tulang. Senjata yang paling ampuh untuk mengurangi energi buruk adalah dengan cara mengirimkan energi baik yaitu berbuat kebaikan, dimana saja, kapan saja, dan kepada siapa saja yang memerlukannya.

Rujukan:

1. Santoso Chandramulyana, 八子 Ba Zi (Delapan Karakter) Seni Menganalisis Segmen-segmen Waktu dalam Perjalanan Hidup Manusia, PT. Elex Media Komputindo, 2007.

Monday, September 17, 2018

Statistik Bulan Lun (Runyue 閏月) 1600 M - 2300 M

Perhitungan bulan Lun dari tahun 1600 M s/d 2300 M saya tampilkan dalam bentuk Tabel 1, Grafik 1 dan Grafik 2.

Yang menarik dari hasil-hasil tersebut adalah terbantahnya dasar-dasar pemikiran astronomer Tiongkok Kuno bahwa bulan Lun hanya bisa terjadi pada bulan 2,3,...,10 saja. Ternyata ada Bulan Lun 1 (Ciagwee) terjadi pada tahun 1651 M dan 2262 M. Sedangkan Bulan Lun 11 (Capitgwee) terjadi lima kali yaitu 1642 M, 2033 M, 2128 M, 2147 M, dan 2242 M. Empat dari kelima tahun kabisat tersebut mengandung bulan Lun palsu, hanya tahun 2147 M saja yang tidak.

Dalam kurun waktu 700 tahun terdapat 257 kejadian bulan Lun. Jadi reratanya adalah 2.7 tahun atau dibulatkan menjadi kurang lebih 3 tahun sekali.

Jika diperhatikan lebih teliti, dalam setiap 19 tahun sekali (siklus Meton), misalnya, dari 1601 M s/d 1618 M, 1619 M s/d 1638 M, dan seterusnya, terdapat 7 kali kejadian bulan Lun.




Table 1. Bulan Lun Tahun 1600 M. s/d 2300 M.


Grafik 1. Sebaran Bulan Lun Tahun 1600 M. s/d 2300 M.


Grafik 2. Frekwensi Bulan Lun Tahun 1600 M. s/d 2300 M.


Semoga bermanfaat.

Thursday, March 15, 2018

Daftar Hari Peringatan Kalender Imlek 2018, 2019, dan 2020


Ini adalah daftar hari peringatan tahunan yang biasa tercantum dalam kalender imlek tradisional. Ritual rutin bulanan, ceit capgo, tidak dimasukan dalam daftar. Jika anda memerlukannya bisa berkunjung ke Kalkulator Ceit Capgo. Khusus hari peringatan Buddha Theravada, uposatha, kathina, waisak nasional, dan hari-hari lainnya bisa diketahuinya dari Kalender Buddha Suryayatra atau Kalender Buddha Baru.

Catatan:
Buddha Sakyamuni Se Jia Mou Ni Fo
Bie Lek Hud Mi Le Fo
Kwan Im Posat Guan Shi Yin Pu Sa
Tee Cong Ong Po Sat Di Zang Wang Pu Sa
Kwan Seng Tee Kun Guan Sheng Di Jun
Hok Tek Ceng SinFu De Zheng Shen
Thay Siang Li Lo Kun Tai Shang Lao Jun
Nabi Agung Khong Hu CuKong Fu Zi
Toapekong NaikZao Jun Gong Naik
Keng Ti KongJing Tian Gong (/Yu Huang Da Di)
Thian Siang Seng Bo Tian Shang Sheng Mu



HARI PERINGATAN KALENDER IMLEK TAHUN 2018
Masehi Imlek Peringatan
09-Feb-201824-12-2568Toapekong Naik
16-Feb-201801-01-2569Tahun Baru Imlek, Hari Raya Bie Lek Hud
19-Feb-201804-01-2569Toapekong Turun
24-Feb-201809-01-2569Keng Ti Kong
28-Feb-201813-01-2569Hari Raya Kwan Seng Tee Kun (To Wan Sam Kiat Gie)
02-Mar-201815-01-2569Cap Go Meh, Hari Raya Sam Kwan Tay Tee (Siang Goan)
18-Mar-201802-02-2569Hari Raya Hok Tek Ceng Sin
31-Mar-201815-02-2569Hari Raya Thay Siang Li Lo Kun
03-Apr-201818-02-2569Hari Wafat Nabi Agung Khong Hu Cu
04-Apr-201819-02-2569Hari Lahir Kwan Im Po Sat
05-Apr-201820-02-2569Ceng Beng
08-May-201823-03-2569Hari Raya YS Thian Siang Seng Bo
30-May-201816-04-2569Hari Raya Waisak (Mahayana)
18-Jun-201805-05-2569Hari Raya Twan Yang dan Pee Cun
31-Jul-201819-06-2569Kwan Im Posat Mencapai Kesempurnaan
05-Aug-201824-06-2569Hari Raya Kwan Seng Tee Kun
17-Aug-201807-07-2569Cioko
09-Sep-201830-07-2569Hari Raya Tee Cong Ong Po Sat
24-Sep-201815-08-2569Sembahyang Tiong Ciu Pia, Hari Raya Hok Tek Ceng Sin, Hari Raya Kha Lam Ya
06-Oct-201827-08-2569Hari Lahir Nabi Agung Khong Hu Cu
27-Oct-201819-09-2569Kwan Im Po Sat Meninggalkan Raga
22-Dec-201816-11-2569Tang Cee

Baca seluruhnya..


HARI PERINGATAN KALENDER IMLEK TAHUN 2019
Masehi Imlek Peringatan
29-Jan-201924-12-2569Toapekong Naik
05-Feb-201901-01-2570Tahun Baru Imlek, Hari Raya Bie Lek Hud
08-Feb-201904-01-2570Toapekong Turun
13-Feb-201909-01-2570Keng Ti Kong
17-Feb-201913-01-2570Hari Raya Kwan Seng Tee Kun (To Wan Sam Kiat Gie)
19-Feb-201915-01-2570Cap Go Meh, Hari Raya Sam Kwan Tay Tee (Siang Goan)
08-Mar-201902-02-2570Hari Raya Hok Tek Ceng Sin
21-Mar-201915-02-2570Hari Raya Thay Siang Li Lo Kun
24-Mar-201918-02-2570Hari Wafat Nabi Agung Khong Hu Cu
25-Mar-201919-02-2570Hari Lahir Kwan Im Po Sat
05-Apr-201901-03-2570Ceng Beng
27-Apr-201923-03-2570Hari Raya YS Thian Siang Seng Bo
20-May-201916-04-2570Hari Raya Waisak (Mahayana)
07-Jun-201905-05-2570Hari Raya Twan Yang dan Pee Cun
21-Jul-201919-06-2570Kwan Im Posat Mencapai Kesempurnaan
26-Jul-201924-06-2570Hari Raya Kwan Seng Tee Kun
07-Aug-201907-07-2570Cioko
13-Sep-201915-08-2570Sembahyang Tiong Ciu Pia, Hari Raya Hok Tek Ceng Sin, Hari Raya Kha Lam Ya
25-Sep-201927-08-2570Hari Lahir Nabi Agung Khong Hu Cu
17-Oct-201919-09-2570Kwan Im Po Sat Meninggalkan Raga
22-Dec-201927-11-2570Tang Cee


HARI PERINGATAN KALENDER IMLEK TAHUN 2020
Masehi Imlek Peringatan
18-Jan-202024-12-2570Toapekong Naik
25-Jan-202001-01-2571Tahun Baru Imlek, Hari Raya Bie Lek Hud
28-Jan-202004-01-2571Toapekong Turun
02-Feb-202009-01-2571Keng Ti Kong
06-Feb-202013-01-2571Hari Raya Kwan Seng Tee Kun (To Wan Sam Kiat Gie)
08-Feb-202015-01-2571Cap Go Meh, Hari Raya Sam Kwan Tay Tee (Siang Goan)
24-Feb-202002-02-2571Hari Raya Hok Tek Ceng Sin
08-Mar-202015-02-2571Hari Raya Thay Siang Li Lo Kun
11-Mar-202018-02-2571Hari Wafat Nabi Agung Khong Hu Cu
12-Mar-202019-02-2571Hari Lahir Kwan Im Po Sat
04-Apr-202012-03-2571Ceng Beng
15-Apr-202023-03-2571Hari Raya YS Thian Siang Seng Bo
08-May-202016-04-2571Hari Raya Waisak (Mahayana)
25-Jun-202005-05-2571Hari Raya Twan Yang dan Pee Cun
08-Aug-202019-06-2571Kwan Im Posat Mencapai Kesempurnaan
13-Aug-202024-06-2571Hari Raya Kwan Seng Tee Kun
25-Aug-202007-07-2571Cioko
01-Oct-202015-08-2571Sembahyang Tiong Ciu Pia, Hari Raya Hok Tek Ceng Sin, Hari Raya Kha Lam Ya
13-Oct-202027-08-2571Hari Lahir Nabi Agung Khong Hu Cu
04-Nov-202019-09-2571Kwan Im Po Sat Meninggalkan Raga
21-Dec-202007-11-2571Tang Cee

Rujukan

Dewa-Dewi Kelenteng, Ir. E, Setiawan dan Kwa Thong Hay, Yayasan Kelenteng Sam Poo Kong, Gedung Batu - Semarang, 1990.

Kalender Boen Tek Bio 2009, Perkumpulan Keagamaan dan Sosial Boen Tek Bio, Jl. Bhakti No. 14, Tangerang, Banten.

Kalender Majelis Tridharma 2010, Majelis Agama Buddha Tridharma Indonesia, Jl. Raya Cipinang Jaya No.1 Jakarta Timur.

Kalender Wan Kiap Sie 2007, Vihara Buddhayana, Jl. Lautze No. 38, Jakarta Pusat.

Tuesday, January 16, 2018

Kapan Lebaran 2000-2100?

Pertanyaan 'Kapan lebaran tahun ini?' adalah pertanyaan klasik yang muncul disetiap awal tahun masehi, Kini anda bisa mendapatkan jawabannya dengan cara yang mudah dan cepat menggunakan tabel dibawah ini. Tabel tersebut mempunyai jangkauan dari tahun 2000 sampai dengan 2100.

Hal yang menarik dari tabel adalah tahun yang paling 'cihuy' karena THR bisa diperoleh dua kali dalam setahun tahun-tahun tersebut adalah tahun 2000M , 2033M , 2065M , dan 2098M dan mendapatkan angpao plus THR karena lebaran jatuh satu atau dua hari setelah tahun baru imlek yaitu pada tahun 2029M, 2030M dan 2031M serta 2062M dan 2063M.

Sedangkan lebaran akan terjadi pada bulan Lun adalah lebaran 1 Syawal 1441H (24-05-2020 atau tanggal 2 bulan Lun 4 tahun Tikus 2571), 1 Syawal 1455H (23-12-2033M atau tanggal 2 bulan Lun 11 tahun Kerbau 2584) dan 1 Syawal 1466H (24-08-2044 atau tanggal 2 bulan Lun 7 tahun Tikus 2595).


Baca seluruhnya..

Tahun
Lebaran
Tanggal
Masehi
Tanggal
Imlek
1420 H08-01-200002-12-2550
1421 H27-12-200002-12-2551
1422 H16-12-200102-11-2552
1423 H06-12-200203-11-2553
1424 H25-11-200302-11-2554
1425 H14-11-200403-10-2555
1426 H03-11-200502-10-2556
1427 H24-10-200603-09-2557
1428 H13-10-200703-09-2558
1429 H01-10-200803-09-2559
1430 H20-09-200902-08-2560
1431 H10-09-201003-08-2561
1432 H30-08-201102-08-2562
1433 H19-08-201203-07-2563
1434 H08-08-201302-07-2564
1435 H28-07-201402-07-2565
1436 H17-07-201502-06-2566
1437 H06-07-201603-06-2567
1438 H25-06-201702-06-2568
1439 H15-06-201802-05-2569
1440 H05-06-201903-05-2570
1441 H24-05-202002-L4-2571
1442 H13-05-202102-04-2572
1443 H02-05-202202-04-2573
1444 H22-04-202303-03-2574
1445 H10-04-202402-03-2575
1446 H31-03-202503-03-2576
1447 H20-03-202602-02-2577
1448 H10-03-202703-02-2578
1449 H27-02-202803-02-2579
1450 H15-02-202903-01-2580
1451 H04-02-203002-01-2581
1452 H25-01-203102-01-2582
1453 H14-01-203202-12-2582
1454 H03-01-203303-12-2583
1455 H23-12-203302-L11-2584
1456 H12-12-203402-11-2585
1457 H01-12-203502-11-2586
1458 H19-11-203602-10-2587
1459 H09-11-203703-10-2588
1460 H30-10-203802-10-2589
1461 H19-10-203902-09-2590
1462 H08-10-204003-09-2591
1463 H27-09-204103-09-2592
1464 H16-09-204203-08-2593
1465 H05-09-204303-08-2594
1466 H24-08-204402-L7-2595
1467 H14-08-204502-07-2596
1468 H04-08-204603-07-2597
1469 H24-07-204702-06-2598
1470 H13-07-204803-06-2599
1471 H02-07-204903-06-2600
1472 H21-06-205003-05-2601
1473 H10-06-205102-05-2602
1474 H30-05-205203-05-2604
1475 H20-05-205302-04-2604
1476 H09-05-205402-04-2605
1477 H28-04-205502-04-2606
1478 H16-04-205602-03-2607
1479 H05-04-205702-03-2608
1480 H26-03-205803-03-2609
1481 H15-03-205902-02-2610
1482 H04-03-206002-02-2611
1483 H22-02-206103-02-2612
1484 H11-02-206203-01-2613
1485 H31-01-206303-01-2614
1486 H20-01-206403-12-2614
1487 H08-01-206502-12-2615
1488 H29-12-206503-12-2616
1489 H18-12-206602-11-2617
1490 H08-12-206703-11-2618
1491 H26-11-206802-11-2619
1492 H15-11-206902-10-2620
1493 H04-11-207002-10-2621
1494 H25-10-207103-09-2622
1495 H13-10-207202-09-2623
1496 H03-10-207303-09-2624
1497 H22-09-207402-08-2625
1498 H12-09-207503-08-2626
1499 H31-08-207603-08-2627
1500 H20-08-207703-07-2628
1501 H09-08-207802-07-2629
1502 H30-07-207903-07-2630
1503 H18-07-208002-06-2631
1504 H08-07-208102-06-2632
1505 H28-06-208203-06-2633
1506 H17-06-208303-05-2634
1507 H05-06-208403-05-2635
1508 H25-05-208503-05-2636
1509 H14-05-208602-04-2637
1510 H04-05-208702-04-2638
1511 H23-04-208803-04-2639
1512 H12-04-208902-03-2640
1513 H02-04-209002-03-2641
1514 H22-03-209102-02-2642
1515 H10-03-209203-02-2643
1516 H27-02-209303-02-2644
1517 H17-02-209403-01-2645
1518 H06-02-209502-01-2646
1519 H27-01-209603-01-2647
1520 H15-01-209703-12-2647
1521 H04-01-209803-12-2648
1522 H24-12-209803-12-2649
1523 H13-12-209902-11-2650
1524 H03-12-210003-11-2651



Perhitungan hilal atau bulan baru dilakukan dengan menggunakan kriteria bahwa hilal bisa dilihat apabila rentang waktu diantara konjungsi (ijtimak) dan matahari tenggelam lebih besar dari 8 jam(*) DAN ketinggian hilal (**) lebih besar atau sama dengan 2.1 derajat. Perhitungan menggunakan lokasi Jakarta, 106.865039 BT dan 6.17511 LS (***).

(*) Merupakan selisih antara hasil pembulatan angka (round-up) dari jam matahari tenggelam dan hasil pembulatan angka dari jam terjadinya konjungsi.

(**) Dengan menganggap bulan dan matahari beredar dengan lintasan yang memotong titik zenith secara tegak lurus, ketinggian hilal adalah sama dengan selisih waktu terbenam matahari dan bulan (sunset-moonset).

(***) Data lokasi diperoleh dari google map.

Perhitungan waktu matahari tenggelam berdasarkan Sunrise/Sunset Calculator dari NOAA. Kalkulasi ijtimak sama seperti yang digunakan dalam Kalkulator Ceitcapgo dan hisab waktu hilal terbit dan tenggelam berdasarkan algoritma Jean Meeus.


Tuesday, January 2, 2018

Shio Ciong dan Hap Tahun 2018

Tahun ini, sejak 04 Februari 2018, disebut tahun Wuxu (戊戌) atau Anjing Tanah Yang. Biasanya orang ingin tahu shio apa saja yang ciong (clash) dengan tahun Anjing maksudnya agar sipemilik shio bisa berupaya lebih sadar dan waspada terhadap kejadian-kejadian yang kurang baik sebelum bertindak. Lawan dari ciong adalah hap (in harmony) dengan tahun Anjing maksudnya juga sama agar sipemilik shio sadar dan waspada dan bertindak seandainya ada peluang baik muncul tahun ini.

Baca seluruhnya...

Untuk ciong, rumusan yang digunakan adalah pola segi-empat karena dalam pola ini terbentuk sudut siku (90 derajat) dan diametral (180 derajat). Untuk hap, rumusan yang digunakan adalah pola segi-tiga yang berasal dari segi-tiga afinitas atau 三合 (san he - tiga bersama).

Shio yang Ciong dan Hap 2018
Gambar 1. Segi-empat Ciong dan Segi-tiga Hap.
Xu(戌) adalah huruf yang mewakili tahun Anjing 2018.

Jadi pada tahun 2018 yang ciong adalah shio Kerbau (丑), Naga (辰), Kambing ( 未) dan Anjing (戌) itu sendiri. Sedangkan yang hap adalah shio Harimau (寅) dan Kuda (午).

Jika faktor wuxing (dinamika lima unsur) dipertimbangkan maka shio yang paling ciong adalah shio Naga Air Yang (壬辰) yakni kelahiran antara 5 Februari 1952 s/d 3 Februari 1953 dan 4 Februari 2012 s/d 3 Februari 2013 dan Anjing Air Yang (壬戌) yakni kelahiran antara 4 Februari 1982 s/d 3 Februari 1983. Sedangkan Kerbau Air Yin (癸丑) kelahiran 4 Februari 1973 s/d 3 Februari 1974 dan Kambing Air Yin (癸未) kelahiran 5 Februari 1943 s/d 4 Februari 1944 dan 4 Februari 2003 s/d 3 Februari 2004, mengalami ciong 'lebih kecil' yang harus diwaspadai agar tidak tumbuh menjadi besar.

Secara umum jagalah kesehatan anda terutama yang lemah pada organ tubuh yang berhubungan dengan 'air' seperti ginjal, kandung-kemih, telinga dan tulang. Senjata yang paling ampuh untuk mengurangi energi buruk adalah dengan cara mengirimkan energi baik yaitu berbuat kebaikan, dimana saja, kapan saja, dan kepada siapa saja yang memerlukannya.

Rujukan:

1. Santoso Chandramulyana, 八子 Ba Zi (Delapan Karakter) Seni Menganalisis Segmen-segmen Waktu dalam Perjalanan Hidup Manusia, PT. Elex Media Komputindo, 2007.

Wednesday, November 8, 2017

Warsa, Lambang dan Windu Dalam Kalender Jawa

Kalender Jawa merupakan sistem kalender aritmatika yang paling lengkap didalam hal siklus yang terkandung didalamnya.

SiklusPerioda
Dina Pitu7 hari
Pasaran 5 hari
Weton 7 x 5 = 35 hari
Wuku 30 x 7 = 210 hari
Kuruf 120 tahun
Warsa 8 x 1 tahun
Lambang 2 x 8 tahun
Windu 8 x 8 tahun

Sepintas lalu angka-angka pada tiga siklus terakhir terlihat seperti sistem biner. Apabila kata 'tahun' ditukar dengan 'bit' (binary digit) maka akan diperoleh satuan ukuran dari dunia komputer, Byte, Word, dan Quadword. Sayangnya yang menjadi basis adalah bilangan 8, bukan 2 (biner). Mengapa demikian? Karena panjang rerata satu tahun kalender Jawa adalah 354.375 hari sehingga sebuah perwakilan bilangan bulat (integer) yang memudahkan perhitungan baru bisa diperoleh setelah kalender melewati interval 8 tahun (8 x 354.375 = 2835 hari).

Batara Kala
Batara Kala Cadi Jago

Baca seluruhnya...

Nama-nama Warsa, Lambang dan Windu Kalender Jawa

Warsa IdWarsa
Alip 0
Ehe 1
Jimawal 2
Je 3
Dal 4
Be 5
Wawu 6
Jumakir 7

LambangIdLambang
Kelawu0
Langkir1

WinduIdWindu
Adi0
Kuntara1
Sengara2
Sancaya3

Cara Menghitung Warsa, Lambang, dan Windu

Hal pertama yang diperlukan adalah tanggal patokan (epoch). Disini saya menggunakan tanggal dimulainya kuruf Asapon (Selasiyah) 24 Maret 1936 dengan data-data sebagai berikut:

Masehi 24 Maret 1936 M
Arab 1 Muharram 1355 H
Jawa 1 Sura 1867 AJ
Kuruf Asapon
Windu Adi
Lambang Langkir
Warsa Alip

Cara Menghitung Windu
RentangHari = Jumlah hari antara tanggal patokan dan tanggal input
A = Sisa pembagian (RentangHari / 11340)
Windu = Hasil pembagian integer (A / 2835)

Cara Menghitung Lambang
RentangHari = Jumlah hari antara tanggal patokan dan tanggal input
A = Sisa pembagian (RentangHari / 5670) + 2835
B = Sisa pembagian (A / 5670)
Lambang = Hasil pembagian integer (B / 2835)

Cara Menghitung Warsa
RentangHari = Jumlah hari antara tanggal patokan dan tanggal input
A = Sisa pembagian (RentangHari / 2835)
U = {354, 355, 354, 355, 354, 354, 354, 355}
I = 0
X = A - U(I)
Ulangi statemen-statemen berikut ini:
Jika X lebih besar nol Maka
    {
    A = A - U(I)
    I = I + 1
    X = A - U(I)
    }
Jika X lebih kecil atau sama dengan nol Maka berhenti mengulang dan, Warsa = I


Semoga bermanfaat.

Rujukan

H. Djanudji, Penanggalan Jawa 120 Tahun Kuruf Asapon, Dahara Prize, Semarang, 2013

R.Bratakesawa, Almanak Atusan Taun, Penjebar Semangat, Surabaja, 1968

http://www.babadbali.com/pewarigaan/kalender-jawa.htm

Thursday, October 5, 2017

Daftar Hari Libur Nasional 2018, 2019, dan 2020

Ini adalah daftar hari libur nasional tahunan versi Kalender Imlek yang merupakan computer generated alias hasil dari program komputer. Halaman ini tidak menampilkan hari cuti bersama karena sifatnya yg tentatif tergantung kebijakan administrasi yang sedang berkuasa. Semoga bermanfaat bagi anda yang ingin merencanakan kegiatan diwaktu yang akan datang,

merahputih

x1

Baca seluruhnya..


x2


x3



Wednesday, September 6, 2017

Cara Konversi Tanggal Masehi Ke Jawa Kuruf Asapon

Kalender Jawa Kuruf Asapon dimulai sejak tanggal 24 Maret 1936 dan akan berakhir pada tanggal 25 Agustus 2052. Kuruf-kuruf sebelumnya yang sudah lewat adalah Awahgi, Amiswon, dan Aboge. Perlu diketahui bahwa penyematan nama kuruf Asapon dalam judul postingan ini memang disengaja karena setiap kuruf mempunyai peraturan sendiri mengenai sebaran jumlah hari dalam setiap bulan kalender. Kenyataan ini menyebabkan algoritma perhitungan kalender untuk setiap kuruf tidak bisa sama melainkan dengan sedikit perbedaan. Bagi yang ingin mengetahui tentang kuruf bisa membaca artikel Kuruf Dalam Kalender Jawa yang diposting beberapa waktu lalu.


Baca seluruhnya...

Ciri khas dari kalender Jawa adalah adanya siklus delapan tahunan (windu). Nama-nama tahun siklus windu berturut-turut adalah Alip, Ehe, Jimawal, Je, Dal, Be, Wawu, dan Jumakir. Tahun Ehe, Je, dan Jumakir disebut juga tahun kabisat karena jumlah hari tahunnya ada 355 hari. Sedangkan yang lainnya disebut tahun biasa dengan jumlah hari setahunnya 354 hari. Dengan demikian jumlah keseluruhan hari dalam satu siklus windu adalah 2835 hari.

Sebagai kalender aritmatika, keduabelas bulan dari kalender Jawa mempunyai jumlah hari yang tetap dan dalam kuruf Asapon ditetapkan berselang-seling antara 30 dan 29 hari. Kecuali bulan kedua belas atau bulan Besar yang masih harus ditentukan berdasarkan apakah tahun yang sedang berjalan adalah tahun kabisat yakni Ehe, Je, atau Jumakir atau bukan. Pada tahun Ehe, Je, atau Jumakir jumlah hari dari bulan Besar adalah 30 hari dan diluar ketiga tahun tersebut bulan Besar berjumlah 29 hari. Khusus pada hari terakhir kuruf yang merupakan tahun kabisat (Jumakir) bulan Besar hanya 29 hari karena hari yang ketigapuluh harus ditiadakan (dikuruf).

Tabel 1. Kurun Waktu Kuruf Asapon
Masehi 24 Maret 1936 - 25 Agustus 2052
Jawa 1 Sura 1867 - 29 Besar 1986
Arab 1 Muharram 1355 - 30 Dzulhijah 1474

Tabel 2. Jumlah Hari Bulan Kuruf Asapon
NoBulanJumlah Hari
1 Sura 30
2 Sapar 29
3 Mulud 30
4 Bakmulud 29
5 Jumadilawal 30
6 Jumadilakir 29
7 Rejeb 30
8 Ruwah 29
9 Pasa 30
10 Sawal 29
11 Sela 30
12 Besar 29/30
Jumlah 354/355

Tabel 3. Jumlah Hari Siklus Windu Kuruf Asapon
Tahun
Siklus Windu
Jumlah Hari
Bulan Besar
Jumlah Hari
Tahun
Alip 29 354
Ehe 30 355
Jimawal 29 354
Je 30 355
Dal 29 354
Be 29 354
Wawu 29 354
Jumakir 30 355
Jumlah hari sewindu 2835

Algoritma Konversi

Berikut ini adalah delapan tahap untuk mengubah sebuah tanggal kalender Masehi menjadi tanggal kalender Jawa. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan sederhana yaitu mengurangi rentang hari dengan jumlah hari windu, tahun, dan bulan yang telah lewat dari tanggal patokan 1 Sura 1867. Selama proses pengurangan tersebut jumlah windu, tahun, bulan yang terlampaui dicatat untuk kemudian dijadikan sebagai hasil konversi.

1. Menghitung rentang hari.
Jarak = R + 1
dengan R = Rentang hari antara 24 Maret 1936 s/d tanggal yang hendak dikonversikan. Maksimum tanggal 25 Agustus 2052.

2. Menugaskan variabel larikan (array).
UmurBulan[0]  =30, UmurBulan[1]  =29
UmurBulan[2]  =30, UmurBulan[3]  =29
UmurBulan[4]  =30, UmurBulan[5]  =29
UmurBulan[6]  =30, UmurBulan[7]  =29
UmurBulan[9]  =30, UmurBulan[9]  =29
UmurBulan[10]=30, UmurBulan[11]=29

UmurTahun[0]=354, UmurTahun[1]=355
UmurTahun[2]=354, UmurTahun[3]=355
UmurTahun[4]=354, UmurTahun[5]=354
UmurTahun[6]=354, UmurTahun[7]=355

3. Menghitung variabel penting.
Windu= pembagian integer INT(Jarak/2835);
SisaHari = Jarak - (Windu * 2835);

4. Menghitung angka tahun Jawa
Warsa = 0
X = SisaHari - UmurTahun[Warsa]

Ulangi statemen-statemen berikut ini:
Jika X lebih besar nol Maka
{
SisaHari = SisaHari - UmurTahun[Warsa]
Warsa = Warsa + 1
X = SisaHari - UmurTahun[Warsa]
}

Jika X lebih kecil atau sama dengan nol Maka berhenti mengulang dan,
TahunJawa = Warsa + Windu * 8 + 1867

5. Set umur bulan kesebelas (bulan Besar) menjadi 30 hari jika tahun kabisat.
Jika Warsa = 1 (Ehe) atau Warsa = 3 (Je) atau Warsa = 7 (Jumakir) Maka UmurBulan[11]=30

6. Menghitung angka bulan Jawa
Wulan = 0
X = SisaHari - UmurBulan[Wulan]

Ulangi statemen-statemen berikut ini:
Jika X lebih besar nol Maka
{
SisaHari = SisaHari - UmurBulan[Wulan]
Wulan = Wulan + 1
X = SisaHari - UmurBulan[Wulan]
}

Jika X lebih kecil atau sama dengan nol Maka berhenti mengulang dan,
BulanJawa = Wulan + 1

7. Menghitung angka tanggal Jawa
TanggalJawa = SisaHari

8. Selesai
Hasil konversi: TahunJawa, BulanJawa, dan TanggalJawa.


Semoga bermanfaat.

Rujukan

H. Djanudji, Penanggalan Jawa 120 Tahun Kuruf Asapon, Dahara Prize, Semarang, 2013

R.Bratakesawa, Almanak Atusan Taun, Penjebar Semangat, Surabaja, 1968

http://www.babadbali.com/pewarigaan/kalender-jawa.htm

Wednesday, August 16, 2017

Pengumuman Perubahan Kalender Hijriah Blog Ini

Akhirnya saya memutuskan untuk mengganti kalender Hijriah aritmatika yang sebelumnya digunakan dalam blog ini menjadi kalender Hijriah astronomis. Mudah-mudahan dengan perubahan ini hari-hari raya agama Islam dari blog ini sesuai dengan tanggal ancar-ancar yang ditentukan pemerintah RI. Berikut adalah penjelasan teknis tentang kalendar Hijriah astronomis tersebut.

Perhitungan hilal atau bulan baru dilakukan dengan menggunakan kriteria bahwa hilal bisa dilihat apabila rentang waktu diantara konjungsi (ijtimak) dan matahari tenggelam lebih besar dari 8 jam(*) DAN ketinggian hilal(**) lebih besar atau sama dengan 2.1 derajat. Perhitungan menggunakan lokasi Jakarta, 106.865039 BT dan 6.17511 LS (***).

Perhitungan waktu matahari tenggelam berdasarkan Sunrise/Sunset Calculator dari NOAA. Kalkulasi ijtimak adalah sama seperti yang digunakan oleh Kalkulator Ceitcapgo sedangkan hisab waktu hilal terbit dan tenggelam berdasarkan algoritma Jean Meeus.

Perubahan terbesar adalah hilangnya sifat dari jumlah hari bulan yang sebelumnya aritmatis sekarang menjadi tidak teratur karena tergantung dari hasil perhitungan astronomi. Selain itu istilah tahun kabisat yang biasa kita kenal menjadi tidak relevan lagi.

(*) Rentang waktu tersebut merupakan selisih antara hasil pembulatan angka (round-up) dari jam matahari tenggelam dan hasil pembulatan angka dari jam terjadinya konjungsi.
(**) Dengan menganggap bulan dan matahari beredar dengan lintasan yang memotong titik zenith secara tegak lurus, ketinggian hilal adalah sama dengan selisih waktu terbenam matahari dan bulan (sunset-moonset).
(***) Data lokasi diperoleh dari google map.


Harap menjadi mahfum.

Wibawa Utama,
Kamis, 17 Agustus 2017,
Ciputat, Tangsel,
Indonesia.

Thursday, August 3, 2017

Mengenal Almanak Tungshu

Tung Shu (通書) merupakan kumpulan atau kompilasi dari banyak kitab bagian, seperempat bagian terakhir darinya adalah almanak khas Tungshu. Almanak inilah yang selalu ditunggu orang setiap tahunnya. Menggunakan almanak ini orang bisa bertanya tentang kapan waktu yang tepat atau baik untuk beberapa kegiatan seperti membuka bisnis baru, menikah, mendirikan bangunan baru, dan lain lainnya.
Dewa, Petugas Penjaga Hari, Spirit (神 Shen) dan istilah lain yang digunakan didalam almanak Tungshu bukanlah dewa yang sesungguhnya. Mereka merupakan hasil dari operasi arithmatika semata. Demikian juga dengan 28 konstelasi (rasi) bintang atau 28 Xiu (二十八宿), pada awalnya konstelasi ini memang diperoleh melalui pengamatan dan perhitungan astronomi yang nyata. Akan tetapi saat ini konstelasi tersebut sudah banyak mengalami perubahan dan peta astronomi yang baru tidak pernah diterbitkan lagi sejak penyesuaian terakhir dilakukan oleh Kaisar Qian Long (1711-1799). Oleh karena itu 28 Xiu yang sekarang digunakan bukan lagi konstelasi yang sesungguhnya melainkan sebuah model aritmatika belaka. Penilaian hari baik dan buruk berdasarkan 'dewa' dan 'bintang' didalam almanak Tungshu adalah penilaian yang bersifat metafisika, berdasarkan pertimbangan 氣 Qi (energi) dari sebuah waktu, oleh pencipta atau penerbitnya.

Baca seluruhnya...

1. Bagian Almanak

Didalam bagian almanak, setiap hari atau kolom dibagi kedalam 8 buah blok utama seperti yang diperlihatkan Gambar 1. Teks harus dibaca dari atas kebawah dari kanan-kekiri. Ciri khas dari almanak adalah aksara-aksara berwarna merah yang menyatakan kwalitas baik.


Gambar 1. Almanak Tungshu.

A. Tanggal Masehi dan nama hari.
Pada Gambar 1 diatas, kolom pertama tertulis Sabtu 27 Januari 1990 dan kolom berikutnya tercetak Minggu 28, Senin 29 dan Selasa 30.

B. Bintang-bintang baik yang bertugas hari tersebut.
Ada 2 sampai 4 buah, khusus tahun baru imlek ada 6 buah bintang. .

C. Rentang Jam (时辰 Shichen)
Rentang waktu dua jaman dengan rincian kwalitas: Baik, Biasa dan Buruk (吉, 中, dan 凶). Teks berwarna merah berarti jam Baik.

D. Hindarkan (忌)
Kegiatan yang sebaiknya dihindarkan pada hari tersebut.

E. Terdiri dari:
  1. Tanggal Imlek.
  2. Ganzhi Hari.
  3. Unsur Melodik (納音 Na Yin).
  4. Xiu dari 28 Xiu (二十八宿 - 28 Konstelasi Bintang).
  5. Shen dari 12 Shen (建除十二値神 - 12 Petugas Penjaga Hari) yang menjelaskan kwalitas dari hari tersebut.

Hari-hari khusus atau hari baik akan memiliki teks vertikal kebawah dikedua belah sisi blok ini dengan rincian mengenai shichen terbaik dan tidak baik bagi orang-orang yang lahir dibawah Ganzhi Tahun tertentu. Meskipun tidak 100% sama Ganzhi Tahun disebut juga sebagai Shio dan penjelasan mengenai perbedaannya bisa anda temukan dalam artikel Menghitung Shio dan Pilar Tahun.

F. Baik Untuk (宜).
Kegiatan yang baik untuk dilaksanakan hari tersebut.

G. Bintang-bintang jahat atau tidak menguntungkan.
Pada hari-hari yang sangat menguntungkan tertentu penekanan pada bintang-bintang jahat berkurang.

H. Terdiri dari dua bagian:
  1. Judul yang memberikan ciri dari hari tersebut. Terdiri dari dua buah huruf yang harus dibaca sebagai dua hal yang sejajar namun tidak saling berkaitan.
  2. Rincian singkat mengenai kegiatan pembangunan/konstruksi yang tidak boleh dilaksanakan.

Terkadang terdapat inset (sisipan) pada blok F bagian paling atas untuk memberikan informasi:
  • Sincia atau baru imlek.
  • Salah satu terms dari 24 solar terms tahun ini.
  • Detil dari hari raya utama (Cengbeng dan lain lain).
  • Fenomena alam seperti gerhana matahari / bulan dll.

Dalam hal gerhana, keterangan diberikan mengenai kapan waktu kejadian dimulai atau lamanya kejadian atau cuma dinyatakan "tidak nampak dari Hongkong". Pada Gambar 1 contoh diatas pada inset terbaca 春節 (Sincia) dan 水澤腹堅 (mulai terbentuknya embun air karena proses kondensasi).

2. Bagian Tajuk Awal Bulan

Pada setiap awal bulan imlek terdapat tajuk atau blok khusus awal bulan (lihat Gambar 2) yang mengandung informasi:


Gambar 2. Tajuk Awal Bulan Imlek.

  1. Bulan Masehi
  2. Festival Budhist untuk Dewata dan orang suci di bulan ini.
  3. Blok berhuruf lebih besar dan cetak tebal:
    • Nada Musik atau Bunyi bulan ini.
    • Nomor dan jumlah hari bulan Imlek (大 = 30, 小 = 29).
    • Shen, Ganzhi dan Xiu dari bulan ini.
    • Hexagram IChing bulan ini.
  4. Rincian fenomena dasar geofisikal bulan ini seperti banjir dan sebagainya ditambah dengan warna bulan ini dan pengaruhnya.
  5. Nama-nama dewa, saling berdampingan antara dewa keberuntungan dan dewa kenahasan (吉神 dan 凶神).

3. Siklus-siklus didalam almanak Tungshu

Pada blok E, setelah tanggal imlek terdapat entri-entri lain yang merupakan siklus didalam almanak Tungshu artinya setiap entri akan berulang setiap satu perioda. Entri-entri ini diperuntukan mencari hari baik dari suatu kegiatan tertentu.

SiklusPerioda
Enampuluh Jiazi 60 hari
Unsur Melodik Na Yin 30 hari
Duapuluhdelapan Xiu (28 Konstelasi) 28 hari
Duabelas Shen (12 Petugas Penjaga Hari) 12 hari(*)
(*) 12 hari adalah angka rerata karena pada tanggal tertentu Shen tidak berganti melainkan sama dengan dengan Shen dari hari sebelumnya.

3.1 Enampuluh Jiazi
Entri kedua dari blok E merupakan anggota dari siklus Enampuluh Jiazi dan berguna untuk memilah atau menyingkirkan hari-hari yang ciong (clash) dengan kelahiran seseorang. Perihal Enampuluh Jiazi bisa anda temukan dalam artikel Bazi (八字) - Empat Pilar.
Ada dua versi perhitungan ciong yang biasa dipergunakan: yang pertama menggunakan Ganzhi hari kelahiran atau Pilar Hari dan yang kedua memakai Ganzhi tahun kelahiran atau Pilar Tahun. Cabang Bumi sebuah hari diperiksa ciong atau tidaknya dengan Cabang Bumi dari Pilar Hari atau Pilar Tahun menurut peta Gambar 3. Jika ciong maka hari tersebut harus disingkirkan dari daftar hari yang akan dipergunakan untuk kegiatan atau hajatan orang bersangkutan.


Gambar 3. Peta Ciong Cabang Bumi.

Misal Xifulan lahir 12 September 1971. Pilar Tahun = 辛亥 Xinhai, Pilar Bulan = 丁酉 Dingyou, dan Pilar Hari = 庚子 Gengzi. Ketiga pilar ini bisa anda ketahui melalui Kalkulator Bazi (Empat Pilar). Pada tanggal 28 Januari 1990, Ganzhi harinya adalah 癸巳 Guisi (Gambar 2) dan Xifulan hari itu ciong jika menggunakan Pilar Tahun dan mendapat hari biasa jika diukur dengan Pilar Hari.

3.2 Unsur Melodik Na Yin
Na Yin adalah Unsur Melodik tersembunyi yang merupakan hasil dari pasangan Batang Langit dan Cabang Bumi. Unsur gabungan dari pasangan secara keseluruhan bisa berbeda dengan komponen-komponen pembentuknya. Misalnya Yi 乙 (Kayu) dan Hai 亥 (Air) bergabung maka unsur Na Yin yang keluar adalah Api. Rumusan dari unsur melodik Na Yin adalah seperti yang terdaftar dalam Tabel 1.

Dari tabel terlihat bahwa rumusan terbentuk dengan cara membelah dua himpunan Enampuluh Jiazi dimana anggota pertama dan keenambelas (Jiazi dan Jiawu), kedua dan ketujuhbelas (Yichou dan Yiwei) akan sama-sama menghasilkan Logam, dan seterusnya sehingga perioda dari Na Yin adalah 60/2 = 30 satuan waktu. Khusus dalam alamanak harian Tungshu periodanya adalah 30 hari.

Tabel 1. Unsur Melodik Na Yin

Sebagian orang menggunakan teori Na Yin untuk menganalisis sifat-sifat dari sebuah tahun, misalnya tahun 1972 atau tahun Renzi 壬子 (Tikus Air) dianalisis sebagai tahun Kayu.

Na Yin bisa juga digunakan orang untuk mengukur kecocokan pasangan. Misalnya Xifulan lahir hari Minggu 12 September 1971 mempunyai unsur melodik Tanah akan cocok dengan pasangan berunsur Api, Karena Api menghidupkan Tanah. Jika unsur saling berlawanan seperti misalnya Air dan Api, artinya masih diperlukan usaha agar segala sesuatu berjalan baik. Perlu untuk diingat bahwa ini adalah cara dari jaman dahulu, dimasa sekarang untuk mengetahui cocok atau tidaknya seseorang bisa mengetahuinya dengan cara berkomunikasi secara langsung.

Dalam almanak Tungshu, unsur Na Yin harian bisa digunakan untuk analisis 'bioritmik'. Misalnya pada 28 Januari 1990 yang berunsur melodik Air (水 - Gambar 1), Xifulan yang berunsur Tanah akan mendapat sedikit gangguan dari Air, karena Air mencederai Tanah. Keesokan harinya Xifulan harus lebih bersemangat lagi untuk memperkuat energinya, karena Logam (29 Januari 1990) akan meletihkan Tanah, dan seterusnya 'ritmik' dengan periode 30 hari.

(*) Perihal unsur dari Batang langit dan Cabang Bumi bisa anda temukan dalam artikel Bazi (八字) - Empat Pilar dan perihal interkasi Lima Unsur bisa anda baca di Wuxing (五行) - Dinamika Lima Unsur.

3.3 Duapuluhdelapan Xiu (28 Konstelasi)
Ilmuwan Tiongkok meyakini bahwa 28 Konstelasi berasal dari India bersamaan dengan masuknya agama Buddha ke Tiongkok pada abad ke 7 Masehi. Peta konstelasi dibagi kedalam empat sektor dengan masing-masing sektor terdapat 7 konstelasi. Ketujuh konstelasi ini berkaitan dengan 7 hari dalam seminggu sebagaimana yang kita kenal sekarang. Menurut spekulasi ilmuwan barat 7 hari seminggu ini diperkenalkan oleh Nasrani Nestorian yang masuk ke Tiongkok 635 Masehi dengan bukti berdirinya sebuah monumen di provinsi Shenxi Tiongkok pada 781 Masehi.

Konstelasi ini awalnya digunakan untuk meramal cuaca kemudian dimanfaatkan juga untuk keperluan astrologi.

Seperti yang sudah dijelaskan pada bagian awal artikel ini, peta astronomi dari 28 Xiu ini sudah tidak sesuai dengan yang terlihat dilangit Tiongkok sekarang. Oleh karena itu banyak ahli Fengshui yang menolak menggunakan 28 Xiu dalam perhitungannya namun banyak juga yang masih menggunakannya. Peta yang baru sepertinya muskil untuk dibuat karena otoritas kekaisaran Tiongkok sudah tidak ada lagi.

Nasib yang sama sesungguhnya juga dialami oleh 12 zodiac Barat. Sekarang jumlah rasinya sudah menjadi 13 buah dimana gugusan bintang yang baru atau rasi ketiga belas dinamakan Ophiuchus dan terletak diantara Scorpio dan Sagitarius.


Gambar 4. Peta Astronomi 28 Xiu.

Selain diberikan nama satu aksara yang menggambarkan bentuk dari konstelasi, setiap Xiu diberikan juga nama hewan dan nama serdadu perang (anak buah T'ung tien Chiao-chu, seorang Taoist dari era keruntuhan dinasti Shang dan kerajaan feodal dinasti Chou).

Tabel 2. 28 Xiu (Konstelasi Bintang)
SektorXiu
Naga Hijau 青龍
Bintang Timur
1. 角 (Jiăo) Tanduk
2. 亢 (Kàng) Leher
3. 氐 (Dĭ) Akar
4. 房 (Fáng) Ruang
5. 心 (Xīn) Hati
6. 尾 (Wěi) Ekor
7. 箕 (Jī) Keranjang Tampah
Kura-2 Hitam 玄武
Bintang Utara
8. 斗 (Dǒu) Gayung
9. 牛 (Niú) Kerbau
10. 女 (Nǚ) Gadis
11. 虚 (Xū) Kekosongan
12. 危 (Wēi) Bahaya
13. 室 (Shì) Ruang
14. 壁 (Bì) Dinding
Macan Putih 白虎
Bintang Barat
15. 奎 (Kuí) Kaki
16. 娄 (Lóu) Ikatan
17. 胃 (Wèi) Perut
18. 昴 (Mǎo) Kepala berambut
19. 毕 (Bì) Jaring
20. 觜 (Zī) Paruh Kura-kura
21. 参 (Shēn) Gabungan – 3 bintang
Burung Merah 朱雀
Bintang Selatan
22. 井 (Jǐng) Sumur
23. 鬼 (Guǐ) Setan
24. 柳 (Liǔ) Pohon Willow
25. 星 (Xīng) Bintang
26. 张 (Zhāng) Pertumbuhan
27. 翼 (Yì) Sayap
28. 軫 (Zhěn) Kekuatan

Karena sifatnya yang periodik (4 x 7 hari) maka hari Kamis akan selalu jatuh pada Xiu ke 1, 8, 15, dan 22. Jumat pada Xiu ke 2, 9, 16, 23, dan seterusnya hingga Rabu yang akan selalu jatuh pada Xiu nomor 7, 14, 21, dan 28.

Interpretasi 28 Xiu
Dari penelusuran internet dalam bahasa mandarin saya menemukan bemacam-macam versi penafsiran 28 Xiu dan kebanyakan adalah untuk keperluan fengshui. Berikut adalah penasfsiran astrologi untuk dua Xiu pertama, 角 (Jiăo) Tanduk dan 亢 (Kàng) Leher, yang saya kutip dari kitab Tungshu.

角 木蛟 鄧禹 吉
角星造作主榮昌,
文人及第見君王,
嫁取婚姻生貴子,
修墳理葬主準亡。

Buaya   (Serdadu:) Deng Yu   (Nasib:) Beruntung
Jika anda membangun, konstelasi Tanduk akan membawa kemuliaan dan kemakmuran.
Jika anda belajar, anda akan bisa mendekati takhta Kaisar.
Jika anda menikah, anda akan memiliki anak laki-laki yang berbakti.
Memperbaiki makam atau menghadiri pemakaman akan menyebabkan bencana.


亢 金龍 吳漢 凶
亢星造作長房當,
十日之中主有殃,
理葬婚姻逢止宿,
丁殤媳寡守空房。

Naga   (Serdadu:) Wu Han   (Nasib:) Kurang beruntung
Jangan membangun dihari Leher ini, jangan biarkan yang lebih tua mengelola, jangan melakukan apapun.
Dalam sepuluh hari anda akan mengalami bencana yang mengerikan.
Pemakaman dan perkawinan dibawah rasi ini,
Menyebabkan kematian yang terlalu cepat dan akan berisiko meninggalkan janda di rumah.


3.4 Duabelas Shen (12 Petugas Penjaga Hari)
Shen atau Petugas Penjaga Hari adalah lambang dari jenis energi Qi yang mengatur sebuah hari. Siklusnya dimulai ketika Cabang Bumi hari tertentu sama dengan Cabang Bumi bulan, Shen yang pertama ini disebut 建 (Jian) Mendirikan. Setiap harinya Shen selalu berganti sampai 12 hari kemudian kembali menjadi 建 (Jian) lagi. Kecuali pada tanggal tertentu Shen tidak berganti melainkan sama dengan Shen dari hari sebelumnya. Setelah terjadi pengulangan sehari, siklus dilanjutkan kembali dengan Shen berikutnya.

Tabel 3. Duabelas Shen (Petugas Penjaga Hari)
NamaArti
建 Jiàn Mendirikan / membangun
除 Chú Membuang / menghilangkan / membersihkan
滿 Mǎn Mengisi / memuat
平 Ping Menyeimbangkan / meratakan / mendatarkan
定 Dìng Memperbaiki / memantapkan
執 Zhí Memulai / memegang / mengerjakan
破 Pò Merusak / menghancurkan
危 Wēi Membahayakan
成 Chéng Menyukseskan / menggolkan
收 Shōu Menuai / mengumpulkan
開 Kāi Membuka / memulai
閉 Bì Menutup / menghalangi / mengakhiri

Duabelas Shen dipakai untuk memilih hari baik untuk kegiatan tertentu. Kecuali 破 Pò (rusak / merusak) dan 成 Chéng (sukses / menyukseskan) yang interpretasinya lebih pasti sebagai buruk dan baik, Shen yang lain bergantung kepada orang yang menilainya. Karena itu interpretasi tentang aktivitas yang baik untuk dilakukan pada hari dengan Shen tertentu sangatlah beragam, adalah lumrah jika kita temukan dua orang berbeda menyarankan hari yang berbeda untuk aktivitas yang sama meskipun keduanya cenderung merupakan hari yang baik.

1. Shen yang pertama adalah 建 Jiàn (mendirikan). Sesuai namanya hari ini cocok untuk kegiatan mendirikan atau memulai sebuah kegiatan. Baik untuk:
    -Memulai pekerjaan baru.
    -Perundingan atau negosiasi bisnis baru.
    -Melamar (tidak untuk menikah).
    -Memulai sekolah.
    -Memulai perjalanan.
    -Meluncurkan rencana bisnis baru.
    -Mendaftar sekolah atau kursus.
    -Memulai pekerjaan konstruksi (tidak untuk penggalian tanah).
Tidak baik untuk: Pemakaman atau penguburan.

2. Shen yang kedua adalah 除 Chú (membuang). Baik untuk:
    -Memulai pekerjaan pembongkaran di sebuah bangunan.
    -Menjual dengan diskon atau obral untuk menghabiskan stok lama.
    -Membersihan atau menyingkirkan sesuatu (termasuk yang tidak terlihat).
    -Mengakhiri sebuah hubungan atau mengajukan perceraian.

3. Shen yang ketiga adalah 滿 Mǎn (mengisi). Baik untuk:
    -Memperoleh penghasilan atau keuntungan bagus.
    -Menandatangani kontrak.
    -Peresmian.
    -Pernikahan.
    -Selamatan rumah.
    -滿 Mǎn bisa juga ditafsirkan sebagai mengumpulkan.
Tidak baik: Pembongkaran dan pemakaman.

4. Shen yang keempat adalah 平 Ping (menyeimbangkan). Hari ini cocok untuk kegiatan yang hasilnya bersifat seimbang atau sama-sama menang ('win-win'). Baik untuk:
    -Pernikahan.
    -Memulai konstruksi
    -Memulai perjalanan.
    -Negosiasi bisnis(*).
(*) Khususnya jika posisi anda tidak di atas angin, hari ini membantu anda mendapatkan hasil imbang.
Tidak baik untuk: menuntut orang kecuali hasil imbang memang diinginkan.

5. Shen kelima adalah 定 Dìng (memperbaiki). 定 Dìng bisa juga diinterpretasikan sebagai memantapkan (menstabilkan) dan baik untuk kegiatan dengan hasil jangka panjang:
    -Pernikahan.
    -Peresmian.
    -Perekrutan staf kunci (penting).
    -Mencari perawatan medis dengan harapan kesembuhan permanen.
Tidak cocok untuk: pemakaman (penguburan) dan perjalanan walau dengan tujuan jelas

6. Shen keenam adalah 執 Zhí (memulai). Baik untuk:
    -Memulai proyek baru.
    -Menerima penugasan.
    -Membuka usaha.
    -Memulai renovasi.
Tidak sesuai untuk: Perjalanan atau pemindahan.

7. Shen ketujuh adalah 破 Pò (merusak). Baik untuk merobohkan gedung atau struktur bangunan. Tidak baik untuk hampir semua aktivitas lain.

8. Shen kedelapan adalah 危 Wēi (membahayakan). Baik untuk:
    -Kegiatan keagamaan .
    -Penggalian tanah.
Tidak baik untuk segala kegiatan yang membahayakan:
    -Memulai petualangan.
    -Arung jeram .
    -Bungee jumping dll.

9. Shen kesembilan adalah 成 Chéng (menyukseskan). Baik untuk hampir segala kegiatan:
    -Pernikahan
    -Mencari perawatan medis
    -Konstruksi
    -Pindah rumah
    -Pemakaman.
Tidak baik untuk perpisahan dan perceraian, dalam hal ini tentunya hasil sukses tidak diinginkan.

10, Shen kesepuluh adalah 收 Shōu (menuai). Baik untuk menerima sesuatu:
    -Mengakhiri penjualan obral / diskon.
    -Meminta kenaikan gaji.
    -Meminta warisan.
    -Meminta bantuan besar.
    -Meminta untuk menikah.
    -Mempelajari sesuatu
    -Memulai kursus.
    -Memulai pekerjaan.
Tidak sesuai untuk pemakaman atau mencari perawatan medis.

11. Shen kesebelas adalah 開 Kāi (membuka). Baik untuk:
    -Peresmian.
    -Selamatan rumah.
    -Pernikahan.
    -Berbagai kegunaan usaha.
    -Memulai kursus.
    -Mengambil kedudukan baru.
Tidak baik untuk pemakaman atau penggalian tanah.

12. Shen keduabelas adalah 閉 Bì (menutup). Tidak baik untuk segala jenis kegiatan dan harus dihindari.

Semoga bermanfaat.

Rujukan

Section 46: The Calendar. Palmer, Martin, et al.,T'ung Shu: The Ancient Chinese Almanac , edited and translated, Vinpress, Malaysia, 1991.

Section 11: The Twenty-Eight Constellations and Fortunes. Palmer, Martin, et al.,T'ung Shu: The Ancient Chinese Almanac , edited and translated, Vinpress, Malaysia, 1991.

Siebzehntes Kapitel: Achtundzwanzig Konstellationen oder Der Lunar-Zodiakus Jean-Michel de Kermadec, Lehrbuch der chinesischen Astrologie, Ebertin Verlag, Freiburg im Breisgau, 1983.

Na Yin - the hidden Five Melodic Element

Chinese constellations

The 12 Day Officers